Setelah kuliah mau kemana? Itu adalah sebuah pertanyaan yang sangat mengerikan bagi sebagian mahasiswa yang sedang menyelesaikan skripsi. Dimana saat ini banyak para sarjana yang menganggur karena sedikitnya lowongan kerja yang mau menerima mereka yang masih fresh graduate.
Berdasarkan narasi singkat tersebut, saya Bambang Setiawan, berusaha mencari kerja sebelum saya wisuda. Proses pencarian kerja disini bukanlah hal yang mudah, dimana saya masih memiliki kewajiban untuk menyelesaikan skripsi. Fyi, saya memulai mencari kerja tetap pada semester delapan.
Saya adalah mahasiswa yang biasa saja dikampus, saya kuliah sambil bekerja disalah satu warnet disekitar kampus sejak semester empat. Saya banyak mendapatkan ilmu disana, ilmu tentang hardware, network dan penanganan pada masalah masalah yang sering terjadi pada Komputer. Saya kuliah jurusan sistem informasi di fakultas sains dan teknologi.
Memiliki lingkungan yang mendukung membuat saya masa beruntung, karena saya dikelilingi teman teman yang luar biasa, yang memiliki kelebihan masing-masing. Proses perkuliahan saya berjalan lancar pada umumnya. Hingga sebuah tantangan baru muncuk pada pertengahan semester delapan tepatnya September 2017, saya mendapat tawaran kerja di luar kota Pekanbaru. Pekerjaan tersebut bersifat projek yang hanya berlangsung selama lima bulan. Dengan berbagai macam pertimbangan dan juga telah konsultasi dengan orang tua, dosen pembimbing (saat itu saya baru selesai seminar proposal) dan juga teman teman terdekat, akhirnya saya terima pekerjaan tersebut. Saya bekerja di salah satu Bussines Partner (BP) di PT. Chevron Pacific Indonesia North Area yang berlokasi di Duri. Saya bekerja lima hari dalam satu minggu, sehingga saya masih dapat melakukan bimbingan tugas akhir pada hari sabtu, karena dosen pembimbing Bapak Mustakim, ST, M.Kom memberikan keringanan bagi saya untuk melakukan bimbingan diluar jam perkuliahan. Hampir setiap minggu saya bolak-balik Duri – Pekanbaru selama kurang lebih lima bulan.
Waktu tidak terasa, dibulan kelima bekerja, saya telah menyelesaikan revisi tugas akhir saya. Diawal Januari 2018 saya izin kepada atasan untuk melakukan sidang tugas akhir. Alhamdulilllah atasan dan rekan kerja yang lain sangat care dengan kondisi saya saat itu, saya diberikan izin untuk mempertanggung jawabkan penelitian tugas akhir saya.
Jumat, 12 Januari 2018, saya melaksanakan sidang tugas akhir. Alhamdulillah semua berjalan lancar dan saya lulus dalam sidang tugas akhir tersebut. Saya memiliki waktu hingga hari senin untuk menyelesaikan berkas berkas yang harus saya serahkan kepada prodi untuk proses penginputan nilai, karena senin sore saya harus kembali ke Duri. Fyi, kontrak saya berakhir tanggal 27 Januari 2018.
Setelah kontrak kerja saya berakhir, saya fokus untuk melakukan revisi hingga jilid keras, karena nilai akan masuk setelah jilid keras diserahkan ke prodi. Revisi bukanlah hal yang mudah, saya harus setiap hari dikampus menunggu dosen penguji dan pembimbing untuk menyerahkan revisi saya. Kurang lebih selama 2 minggu proses tersebut berjalan dan perjuangan saya telah membuahkan hasil. Tepat tanggal 14 februari 2018 saya telah mendapatkan tanda tangan acc jillid keras sehingga nilai saya dapat di inputkan dan saya dapat wisuda priode April 2018.
Sembari menunggu wisuda, saya kembali mencari lowongan pekerjaan diberbagai sumber di internet. Hingga pada pertengahan Maret 2018 saya mendapat panggilan kembali untuk pekerjaan yang hampir sama dengan pekerjaan lama saya dan dilokasi yang sama namun dengan BP yang berbeda. Tanpa pikir panjang saya langsung terima tawaran tersebut, karena menurut saya sangat sulit untuk masuk kelingkungan chevron dan saya mendapat kesempatan kembali masuk kedalamnya. Proses interview berlangsung di Pekanbaru. Proses berjalan dengan lancar, bapak tersebut mempersilahkan saya pulang dan menunggu informasi berikutnya yang akan menghubungi langsung dari Jakarta. Fyi, kantor pusatnya berada di Jakarta. Tepat satu minggu berikutnya saya mendapat panggilan untuk melakukan medical chec up disalah satu klinik di pekanbaru. Alhamdulillah semua berjalan lancar, dan saya lulus MCU. Kemudian saya menunggu panggilan berikutnya untuk langsung bekerja.
Akhir Maret 2018, saya kembali mendapat panggilan untuk melakukan tanda tangan kontrak di Duri, keesokan harinya saya langsung berangkat ke Duri dan awal April 2018 saya sudah mulai bekerja. Saya bekerja masih menggunakan modal SKL dan Transkip sementara, karena saya belum wisuda sehingga saya belum memiliki ijazah. Saya baru wisuda satu bulan setelah bekerja, sehingga saya harus cuti dibulan pertama saya bekerja untuk menghadiri acara yudisium dan wisuda.
Semua berjalan lancar, saat ini saya masih bekerja di salah satu Business Partner CPI dengan durasi kontrak pertahun, dengan masa akhir kontrak hingga akhir tahun 2020. Semoga sedikit cerita ini dapat memotivasi teman teman sekalian yang sedang berjuang menyelesaikan skripsinya. Terus berjuang dan jangan lupa sambil mencari pekerjaan agar setelah wisuda tau kemana kita akan melangkah selanjutnya.
By: Bambang Setiawan